"Total ada 75 vihara di Jakarta Barat, namun yang melaksanakan kegiatan ada 19 vihara," ujar Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Hengki Haryadi kepada detikcom, Kamis (15/2/2018).
Total personel yang dikerahkan Polres Jakarta Barat untuk pengamanan Imlek ini ada 1.520. Polres Jakarta Barat juga di-back up oleh Polda Metro Jaya dan Satpol PP serta Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Polres Jakarta Barat mengantisipasi berbagai kemungkinan gangguan kamtibmas yang muncul ketika perayaan Imlek ini. Satu tim penjinak bom (jibom) juga disiagakan untuk mengantisipasi ancaman terorisme.
"Segala kemungkinan akan kami antisipasi, termasuk aksi terorisme. Kami sudah ada tim jibom yang siap ketika dibutuhkan," imbuhnya.
Di samping itu, pihaknya mengantisipasi adanya tindakan intimidasi hingga persekusi terhadap warga keturunan Tionghoa yang merayakan imlek. Hengki mengimbau warga menumbuhkan sikap toleransi.
"Keamanan warga tentu akan kami jamin. Kami harap tidak ada tindakan-tindakan intoleransi, sebaliknya kami mengimbau masyarakat untuk bersikap toleran terhadap saudara kita yang merayakan Imlek ini," papar Hengki. (mei/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini