"Secara khusus tidak ada dibicarakan. Kita belum bicarakan. Kita tidak bicara kasus-kasus. Tapi kita memunculkan konsen kita untuk melakukan kerja sama dalam penanganan terorisme," kata Taufan di kantornya, Jakarta Pusat, Kamis (15/8/2018).
Taufan mengatakan, polisi dan Komnas HAM akan sama-sama menghormati. Meski berbeda sisi, kedua lembaga akan bersinergi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
MJ, terduga teroris Indramayu yang ditangkap Densus 88 dikabarkan meninggal dunia. Polisi dalam kesempatan sebelumnya menyatakan tengah mengecek kebenaran kabar tersebut.
Taufan mengatakan, sampai saat ini Komnas HAM belum merapatkan secara khusus mengenai kabar meninggalnya MJ.
"Kita belum rapat. sekarang kita kirim petugas kita untuk mengecek ke sana. Jadi sementara kita belum bisa menyatakan apa-apa karena kita belum dapat data yang lengkap ya. Kita harus hati-hati untuk mengatakan ini a atau b. Lebih baik kita kirim Tim kita untuk mendeteksi, pelajari. Tapi kalau ada pelanggaran HAM tentu kita akan bicarakan dengan kepolisian," ujar Taufan. (fjp/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini