Jakarta - Ratusan amunisi, puluhan magasin, dan ganja berhasil disita Polda Lampung dalam
sweeping yang dilakukan pada pukul 23.00 WIB, Senin (20/6/2005) lalu. Namun polisi belum bisa memastikan, apakah temuan ini ada kaitannya dengan kegiatan terorisme atau tidak.Dari barang bukti yang ditemukan polisi, terdapat 525 amunisi M16, 135 amunisi 9 milimeter, 14 magasin panjang M16, dan satu buah magazsin pendek jenis M16. Selain itu, ditemukan pula dua buah granat manggis, satu pisau beserta sarungnya, satu baterai kering bermerek Motorola, dan tiga kilogram ganja. Ganja ini ditemukan dalam sebuah tas hitam bermerek Atlantic yang dikemas plastik bening. Tas tersebut diletakkan di bagian depan truk, sebelah kiri pengemudi.Menurut Wakadiv Humas Brigjen Pol Soenarko dalam jumpa pers di Mapolda Metro Jaya, Jl. Gatot Soebroto, kejadian tersebut berawal dari kecurigaan polisi pada kendaraan truk Fuso berwarna biru saat melintas di depan SPBU Poncowati, Kecamatan Terbagi Besar, Kabupaten Lampung Tengah.Ketika truk dengan nopol BL 8666 NB tersebut hendak diberhentikan, tiba-tiba ada dua penumpangnya yang lompat dan melarikan diri. Melihat kejadian itu, polisi kemudian memeriksa truk Fuso tersebut. Dan, menemukan sejumlah amunisi serta ganja. Polisi langsung menyita truk dengan rute Lhok Seumawe-Jakarta-Bandung-Surabaya itu. Saat ini polisi sedang melakukan pemeriksaan terhadap pengemudi truk yang bernama Rizy Zarkati (36) bin Daud. Aparat juga sedang melakukan pengejaran terhadap dua orang yang melarikan diri. satu di antara buronan ini berinisial Z yang diduga sebagai pemilik ganja. Polda Lampung hingga kini terus melakukan koordinasi dengan Polda NAD.
(umi/)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini