"Kalau ini saya betul-betul memang ada masalah. Di Balai Kota suhunya dingin, kalau di kamar kantor saya bisa kecilin sendiri. Sekarang nggak bisa, satu floor, di atasnya Jakarta Smart City harus dikecilin juga. Ya sudahlah, karena dingin, ini bibir kering, saya nggak nyangka juga di depan saya, gubernur yang lagi disorot," urai Sandiaga di acara Mata Najwa yang ditayangkan Trans 7, Rabu (14/2/2018).
Sandiaga mengaku saat itu dia sedang menyimak Anies yang menjawab pertanyaan wartawan tentang banjir. Namun, karena bibirnya terasa gatal, dia mulai mengoleskan lip balm.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia menambahkan, gara-gara aksi spontannya itu, Sandiaga minta maaf kepada Anies. "Jadi saya minta maaf juga nih sama Pak Gubernur, mungkin statement dia jadi nggak penting karena saya," ujar Sandiaga.
Baca juga: Sandiaga Buka-bukaan soal Lip Balm |
Sandiaga mengaku aksinya itu dilakukannya secara spontan. Dia bahkan menolak jasa konsultan karena hal itu akan mengurangi otentifikasinya atau gaya aslinya.
"Ini sih iya (gaya Sandiaga Uno). Nggak ada (polesan), justru ini makanya banyak konsultan, 'Udah, biar kamu dididik supaya gimana cara ngomong ke publik, training medianya segala macam.' Saya bilang, bisa media training, tapi apakah nanti akan keluar atentisitas selama ini masyarakat yang sudah lebih kenal," tuturnya.
Najwa Shihab sebagai tuan rumah pun bertanya apakah Sandiaga tidak cemas di-bully di media sosial dengan berbagai aksinya itu. Sandiaga menjawab santai dan singkat.
"Saya anggap sebagai pengurang dosa," jawab Sandiaga. (ams/nvl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini