"Ledakan gas alam tersebut juga berdampak kepada 10 unit rumah yang berdekatan dengan rumah korban dan mengalami rusak ringan yang rata-rata rusak bagian atap," ujar Kapolres Bogor Kota Kombes Ulung Sampurna Jaya saat dihubungi, Rabu (14/2/2018).
Ledakan ini terjadi sekitar pukul 12.30 di rumah Grace Tini di Cimanggu Residence, Tanah Sareal, Bogor. Mulanya pemilik rumah mencium bau gas dan memeriksa bagian dapur.
"Korban melihat kompor dalam keadaan terguling yang diduga (karena) anjing milik korban dan membetulkan kompor ke posisi semula dan mencoba menyalakannya. Ketika kompor menyala saat itu pula langsung terjadi ledakan," ujar Ulung.
Selain membuat rumah rusak berat, ledakan membuat dua mobil milik korban ikut rusak. Pemilik rumah juga mengalami luka dan mendapat penanganan medis di RS Hermina.
Dari lokasi, polisi mengamankan kompor gas dan slang gas alam sebagai barang bukti. Koordinasi juga dilakukan dengan pihak PT Gas Negara. (fdn/tor)