Eks Ketum PSSI Djohar Arifin Gagal Maju Pilbup Langkat

Eks Ketum PSSI Djohar Arifin Gagal Maju Pilbup Langkat

Jefris Santama - detikNews
Rabu, 14 Feb 2018 09:39 WIB
Djohar Arifin. (Foto: rengga sancaya)
Jakarta - Mantan Ketum PSSI Djohar Arifin Husin gagal maju di Pilkada Langkat, Sumatera Utara (Sumut). Dia tidak bisa bertarung untuk memperebutkan kursi Bupati Langkat karena kurang dukungan.

Di Langkat, ada 5 pasangan calon yang maju lewat jalur perseorangan atau independen, termasuk Djohar. Lima pasangan calon ini gagal maju karena belum memenuhi syarat dukungan minimal sebanyak 53.552 warga.

"Kelimanya tidak memenuhi syarat syarat minimal dukungan (B1KWK, lampiran dukungan KTP/surat keterangan dukungan)," ujar Anggota KPU Langkat M Khair saat dikonfirmasi, Rabu (14/2/2018).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

KPU Langkat menetapkan 2 calon bupati dan wakil bupati. Keduanya yakni Terbit Rencana Perangin-angin dengan Syah Afandin dan Rudi Hartono dengan Budiono.

Pasangan Terbit-Syah yang mendapat nomor urut 1 ini didukung Partai PKB, PAN, PBB, Hanura, Gerindra, PDIP, Golkar dan PPP. Sementara, pasangan Rudi-Budiono dengan nomor urut 2 didukung Partai NasDem, PKS dan Demokrat.

Lebih lanjut, Khair menjelaskan tahapan kampanye bagi pasangan calon dimulai pada esok hari yakni 15 Februari.

"Tahapan kampanye besok dengan memasang alat peraga kampanye seperti spanduk dan umbul-umbul hingga 3 hari sebelum pemungutan suara. Pemungutan suara pada 27 Juni 2018," terangnya. (dkp/dkp)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads