Sakit Jantung dan Lambung, Kondisi Puteh Stabil

Sakit Jantung dan Lambung, Kondisi Puteh Stabil

- detikNews
Rabu, 22 Jun 2005 13:03 WIB
Jakarta - Tim dokter Rumah Sakit (RS) MH Thamrin menemukan adanya kelainan jantung dan luka lambung pada diri Gubernur (nonaktif) Nanggroe Aceh Darussalam (NAD) Abdullah Puteh. Namun, kondisi Puteh tetap segar dan stabil. Penjelasan ini disampikan salah seorang dokter yang menangani Puteh, dr Afnath V Matondang, kepada wartawan di lobi RS MH Thamrin, Jl. Salemba Tengah, Jakarta Pusat, Rabu (22/6/2005). "Hasil pemeriksaan, selain ada kelainan jantung, juga ada luka lambung," kata Afnath.Meski begitu, kata dia, kondisi Puteh tetap segar. Tensi dan suhu tubuhnya stabil. Terdakwa kasus korupsi pembelian heli Mi-2 ini juga bisa melakukan aktivitasnya seperti biasa. Namun, kata dia, Puteh tetap perlu beristirahat dan menjalani perawatan. "Saya tidak bisa memprediksi kapan Pak Puteh akan bisa meninggalkan RS," ungkap dia. Seharusnya, Selasa (21/6/2005) kemarin, Puteh dieksekusi KPK menyusul putusan Pengadilan Tinggi (PT) Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) DKI Jakarta yang menguatkan putusan hukuman 10 tahun penjara bagi Puteh. PT Tipikor memutuskan Puteh harus ditahan. Namun, eksekusi itu gagal, karena Puteh dirawat di RS. Tim dokter juga telah memberikan surat keterangan bahwa Puteh memang sakit. Tapi, Puteh menolak ditemui wartawan yang akan menjenguknya. Bagaimana bila KPK akan tetap mengeksekusi Puteh? "Tim dokter tidak punya kewenangan untuk menahannya," kata Afnath. Hingga pukul 12.40 WIB, belum ada penyidik KPK yang datang ke RS Thamrin untuk menjemput Puteh. KPK akan menunjuk tim dokter dari RS Jantung Harapan Kita sebagai dokter pembanding untuk memeriksa Puteh. Bahkan, ada isu Puteh akan dipindahkan ke RS Harapan Kita. "Saya belum dapat konfirmasi Pak Puteh akan dipindahkan ke RS Jantung Harapan Kita. Saya belum dapat surat resmi dari KPK," ungkap Afnath.Seperti hari kemarin, para wartawan kini juga harus tertahan di lobi RS Thamrin. Mereka tidak diperbolehkan mendekati ruang perawatan Puteh. Puteh yang meminta agar wartawan tidak boleh mendekat. (asy/)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads