Agun: Novanto Pesan Awasi e-KTP, Jangan Sampai Anggota DPR Cawe-cawe

Sidang Setya Novanto

Agun: Novanto Pesan Awasi e-KTP, Jangan Sampai Anggota DPR Cawe-cawe

Aditya Mardiastuti - detikNews
Senin, 12 Feb 2018 11:04 WIB
Setya Novanto (Ari Saputra/detikcom)
Jakarta - Mantan Ketua Komisi II DPR Agun Gunanjar mengaku melaporkan progres pembahasan proyek e-KTP kepada Setya Novanto, yang saat itu menjabat Ketua fraksi Golkar. Agun, yang merupakan politikus Golkar, mengaku mendapat pengarahan langsung dari Novanto.

"(Tanggapan Novanto) singkat saja, 'Bagus, terima kasih, Komisi II sekarang produktif. Untuk KTP elektronik tetap kontrol awasi, jangan anggota DPR ikut cawe-cawe supaya proyek ini sukses.' Dan kami memang keras waktu mendatangkan alat, ngetes," kata Agun saat bersaksi untuk Novanto di Pengadilan Tipikor Jakarta, Jl Bungur Besar Raya, Jakarta Pusat, Senin (12/2/2018).


Jaksa kemudian mencecar Agun soal kebiasaan anggota DPR terhadap proyek yang dikerjakan. Agun mengatakan proyek e-KTP saat itu memang sudah menuai polemik sejak eks Irjen Kemendagri Irman ditetapkan sebagai tersangka di kejaksaan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Apakah ada kebiasaan anggota DPR cawe-cawe proyek?" tanya jaksa pada KPK.

"Sudah ramai dalam pembahasan waktu Irman tersangka itu sudah yang di kejaksaan itu sejak dari awal sudah ramai. Saya menangkap perintah itu jangan masuk ke areal di luar fungsi pengawasan," jelas Agun.

Selain Agun, mantan Wakil Ketua Komisi II DPR Taufik Effendi menjadi saksi dalam sidang ini. Berkaitan dengan proyek e-KTP, jaksa KPK menyebut Agun pernah menjabat anggota Komisi II DPR dan Badan Anggaran (Banggar) DPR. Sedangkan Taufik merupakan mantan Wakil Ketua Komisi II DPR ketika proyek itu bergulir.

Namun Taufik dan Agun pernah menegaskan tidak menerima aliran uang apa pun terkait proyek e-KTP. Sedangkan Novanto, dalam persidangan sebelumnya, sempat mengaku mendapatkan informasi adanya aliran uang dari terdakwa kasus korupsi proyek e-KTP lainnya, Andi Agustinus alias Andi Narogong, ke Komisi II DPR. (ams/idh)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads