Saat hamil tua, Rosida besama suaminya yang berprofesi sebagai pemulung tinggal di sebuah lapak di daerah Grogol, Jakbar. Setelah lapak itu digusur, mereka tak punya tempat tinggal lagi.
"Warga Grogol yang menolong Ibu Rosida yang saat itu sedang dalam keadaan ingin melahirkan di pinggir jalan di Jl Susilo 1, Grogol," kata Satuan Pelaksana Sosial Kecamatan Grogol Petamburan, Ridwan, lewat keterangan tertulis yang diterima, Jumat (9/2/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ibu Eneng dari PKK kelurahan Jelambar beserta warga sekitar merasa kasihan dan berinisiatif menampung keluarga itu," terang Ridwan.
Warga juga membantu Rosida dan Sanudin untuk mengontrak sebuah kamar dan memberinya makan serta pakaian selama sebulan. Sebab, saat ini Rosida ternyata memiliki sedikit gangguan kejiwaan. Sementara Sanudin juga memiliki penyakit gula. Warga pun merasa kesulitan dalam memberikan bantuan.
"Suaminya tidak bisa bekerja karena gula itu dan beberapa jarinya cacat. Akhirnya warga melaporkan kepada kami untuk penanganan lebih lanjut," ujar Ridwan.
Setelah mendapatkan laporan warga, petugas P3S Suku Dinas Sosial Jakarta Barat mengevakuasi keluarga tersebut. Mereka untuk sementara dibawa ke Panti Sosia Bina Insan Bangun Daya 1 Kedoya. (jbr/imk)











































