Pasokan Air Bersih Pengungsi Banjir di DKI Hanya untuk Konsumsi

Penampakan banjir di Kebon Pala dilihat dari udara. (Muhammad Abdurrosyid/detikcom)

Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan pasokan air bersih pengungsi banjir di Ibu Kota hanya untuk dikonsumsi. Anies siang tadi meninjau para pengungsi di Kampung Arus, Cawang, dan Kebon Pala, Kampung Melayu.

"Kalau sekarang suplai air bersihnya untuk minuman. Itu disiapkan bersamaan dengan kebutuhan logistik. Sejauh ini semua dijadikan satu, makanan, minuman, satu paket," kata Anies di Kampung Arus, Cawang, Jakarta Timur, Selasa (6/2/2018).

Di Kampung Arus, misalnya, ratusan warga terpaksa diungsikan ke sebuah bangunan bekas pabrik kayu tak jauh dari permukiman mereka. Kepada Anies, mereka mengeluh kekurangan tikar untuk tidur.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Di sini (di Kampung Arus) ada 180 keluarga yang terdampak, 130 (keluarga) mengungsi itu terjamin suplai makannya. Kedua, kalau ada masalah kesehatan juga tertangani," ujar Anies.

[Gambas:Video 20detik]

"Warga tadi mengungkapkan ada yang membutuhkan tikar dan lain-lain. Sebagian yang membutuhkan bukan untuk masa pengungsian, tapi dibutuhkan ketika mereka kembali ke rumahnya," imbuh dia.

Sebelum meninjau permukiman di Kampung Arus yang diterjang banjir, Anies menyempatkan diri melihat warga yang mengungsi. Pihak Dinas Sosial DKI mendirikan tenda di halaman bangunan bekas pabrik kayu untuk tidur warga. (zak/fdn)