Strategi Sudrajat-Syaikhu di Pilgub Jabar: Jadi Bapak Milenial

Jakarta - Elektabilitas pasangan cagub-cawagub Jawa Barat Sudrajat-Ahmad Syaikhu berada di posisi ketiga versi survei Cyrus Network. Sudrajat-Syaikhu berkomitmen bekerja lebih keras untuk meningkatkan popularitas dan elektabilitas.

Sudrajat menyadari popularitasnya belum setinggi calon lain. Soal strategi meningkatkan popularitas dan elektabilitas, pemegang gelar master in public administration dari Harvard University ini akan memanfaatkan media dan memperbanyak interaksi langsung dengan masyarakat.

"Strateginya, saya fotokopi dari media, sebarkan berita. Karena waktu yang terbatas, tetap diusahakan face to face dengan masyarakat, perbanyak ber-selfie ria dengan warga. Ceramahnya 15 menit, selfie-nya 3 jam," kata Sudrajat membeberkan strateginya di kantor Transmedia, gedung Trans TV, Jl Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (6/2/2018).

Baca juga: Survei Cyrus: Ridwan Kamil-Uu 45,9%, Duo DM 40,9%

Strategi lainnya adalah memaksimalkan mesin partai. Sudrajat mengatakan sebenarnya dirinya dan Syaikhu ditopang oleh lima partai, yaitu Gerindra, PKS, PAN, PBB, dan PPP kubu Djan Faridz. Selain itu, mantan Kapuspen TNI itu mengandalkan relawan-relawannya.

Sudrajat-Syaikhu membidik suara generasi milenial, yang jumlahnya mencapai 40 persen dari keseluruhan pemilih di Jabar. Yang menarik, Sudrajat menyadari dirinya tak bisa 'menyesuaikan' diri menjadi seperti generasi milenial. Karena itu, dia memilih memposisikan diri sebagai 'milenial parent'.

"Emil (Ridwan Kamil) mungkin fit in dengan generasi Y, tapi saya bisa as a parent generasi Y, bapak milenial. Saya bisa memposisikan diri meng-guide mereka, men-challenge mereka, memberi arahan agar visioner," ujar pria kelahiran 4 Februari 1949 ini.

Sudrajat mengatakan generasi muda saat ini menghadapi persaingan global yang kian nyata. Pengetahuan geopolitik mutlak dibutuhkan. Sudrajat siap memposisikan diri sebagai pembimbing generasi muda Indonesia.

Baca juga: Sudrajat-Syaikhu Gaet Ahmad Dhani dan Desy Ratnasari Saat Kampanye

Kembali soal upaya menaikkan popularitas dan elektabilitas, Sudrajat menegaskan akan bekerja lebih keras dibanding calon lain. Dia menegaskan sudah mewakafkan diri untuk Jawa Barat.

"Saya akan banyak berbagi tugas dengan Pak Syaikhu, kita pelihara, kita tingkatkan, saya akan lebih capek dari mereka-mereka yang sudah 5 tahun duluan. Mungkin nanti saya akan lebih sering tidur di mobil. Kami betul-betul sudah mewakafkan diri untuk Jawa Barat," pungkas penerima penghargaan Bintang Yudha Dharma Pratama ini. (tor/fjp)