Operator Kereta Bandara Periksa Kondisi Rel Pasca Longsor di Soetta

Operator Kereta Bandara Periksa Kondisi Rel Pasca Longsor di Soetta

Eva Safitri - detikNews
Selasa, 06 Feb 2018 11:28 WIB
Pihak PT Railink memeriksa kondisi rel kereta bandara Foto: Eva Safitri/detikcom
Cengkareng - Tembok beton di underpass Jalan Perimeter Selatan, Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, ambrol dan menyebabkan 1 orang tewas. Pihak operator dari PT Railink datang memeriksa kondisi rel.

Pantauan detikcom, sejumlah orang dari PT Railink datang bersama sejumlah petugas ke lokasi tembok ambrol, Jalan Perimeter Selatan, Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Selasa (6/2/2017). Mereka memeriksa rel di atas underpass.

"Memeriksa ulang saja, kerena ada kejadian seperti ini pasti kita harus cek ulang kena dampaknya atau nggak, meyakinkan kalau tidak ada gangguan di jalur rel ini," ujar salah satu pegawai PT Railink, Hendri Noor, di lokasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pihak PT Railink memeriksa kondisi rel kereta bandara Foto: Eva Safitri/detikcomPihak PT Railink memeriksa kondisi rel kereta bandara Foto: Eva Safitri/detikcom

Hingga saat ini kereta bandara belum dioperasikan. PT Railink juga belum memberitahu kapan kereta bandara dapat beroperasi kembali melayani penumpang.


Sementara, lokasi tembok ambrol di bawah underpass sudah dipasang garis polisi. Di lokasi tampak ada 3 orang personel dari Polres Bandara Soekarno-Hatta melakukan identifikasi.

Lokasi tembok ambrol di kawasan Bandara Soekarno-HattaLokasi tembok ambrol di kawasan Bandara Soekarno-Hatta Foto: Eva Safitri/detikcom

Polisi akan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengetahui penyebab tembok beton itu ambrol. Puslabfor Polri akan dilibatkan membantu melakukan olah TKP.




"(Olah TKP) Untuk mengetahui apa penyebab, untuk mengetahui dan melihat penyebab terjadinya runtuhnya tembok ini," kata Kapolres Bandara Soekarno-Hatta, Kombes Akhmad Yusep Gunawan, kepada wartawan di lokasi.

Satu dari dua korban longsor bernama Dianti Dyah Ayu Cahyani Putri meninggal dunia usai berhasil dievakuasi dari longsor. Dia meninggal dunia di RS Mayapada dalam usia 25 tahun. (hri/fjp)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads