"Jadi, pertama, situasi di saat Panglima TNI sudah ke sana dan ada penjelasan bahwa KLB sudah selesai, tinggal pengobatan dan pembinaan," kata Idrus di gedung Kemensos, Jalan Salemba Raya, Jakarta Pusat, Jumat (2/2/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sementara yang terkena dampak setelah dilakukan penelusuran ke rumah-rumah melewati sungai-sungai dua sampai tiga jam langsung dibawa," ujar Idrus
Idrus mengatakan, sejak Kamis (1/1/2018), setidaknya sudah 13 ribu warga Asmat yang dilayani. Selain itu, terdapat lebih dari 170 warga yang dirawat di rumah sakit dan 72 orang meninggal akibat KLB gizi buruk dan campak di Asmat. (rvk/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini