Pantauan detikcom pukul 17.50 WIB, para anggota Satpol PP mengawasi trotoar di Jl Sudirman yang tepat di bawah Halte Busway Bendungan Hilir. Tidak ada lagi PKL yang berdagang di situ.
"Jadi penjagaan itu mulai kemarin itu sejak ada pemberitaan melalui clue aspirasi masyarakat itu malamnya langsung kita tertibkan, kita kasih pengertian bahwa inikan jalur yang disediakan pejalan kaki," ujar Kasatpol PP Kelurahan Benhil Delki Siregar saat ditemui di lokasi, Kamis (1/2/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Pihak Satpol PP berjaga mulai pukul 17.00 WIB hingga 21.00 WIB. Anggota yang dikerahkan di lokasi sebanyak 20 personel yang terdiri dari 5 Anggota Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) dan 15 Satpol PP yang bertugas secara mobile di kawasan Sudirman.
Delki juga mengatakan sekitar pukul 17.00 WIB sudah ada beberapa pedagang yang mencoba berjualan. Namun dihalang oleh petugas Satpol PP.
"Baru tadi di depan sudah kita halang. Ada sekitar 5 peragang," imbuh dia.
Delki mengatakan pihaknya telah menertibkan 50 PKL di kawasan ini, Rabu (31/1) malam kemarin. "Kemarin kita tertibkan kurang lebih dari 50 PKL terdiri dari bermacam-macam pedagang mulai pedagang kain, baju, topi, sepatu dan makanan," jelas dia.
Dia juga menjelaskan PKL yang berjualan di area ini berasal dari penertiban Pasar Walahar Benhil. "Mereka itu asalnya hasil penertiban yang di belakang (Pasar Walahar Benhil) dan membaur kemana-kemana termasuk ke jalur ini," jelas Delki
Sebelumnya, Pemprov DKI berencana mencarikan lahan untuk menampung PKL tersebut. Tujuannya, agar PKL tidak mengambil alih trotoar sebagai tempat jualan.
"Tentunya kita harus pikirkan mereka, carikan lokasi sementara dan bagaimana bisa tidak mengakibatkan mereka mengokupasi trotoar lagi seperti yang terjadi sekarang," kata Wagub DKI Sandiaga Uno di Balai Kota, Jakarta Pusat, Kamis (1/2/2018).
(idh/idh)