Informasi dihimpun detikcom, para napi ini dibawa ke Sumatera Utara dengan tiga mobil tahanan milik Polresta Banda Aceh dan satu unit mobil tahanan Polres Pidie pada Jumat, 26 Januari 2018, dini hari sekitar pukul 00.35 WIB. Pemindahan dilakukan secara rahasia dan tanpa pemberitahuan.
Iring-iringan mobil ini berjalan di tengah malam buta dan dikawal polisi serta personel Brimob Polda Aceh.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Edy, napi yang dipindahkan ini tidak termasuk 16 napi yang sudah ditetapkan sebagai tersangka. Mereka yang sudah dijadikan tersangka karena terlibat pembakaran dan perusakan LP hingga saat ini masih diproses di Polresta Banda Aceh.
"Pemindahan kami lakukan secara diam-diam agar untuk menjaga keamanan agar tidak bocor. Sekarang mereka sudah tiba di LP Tanjung Gusta," jelasnya.
Kerusuhan LP Banda Aceh terjadi pada Kamis (4/1) lalu. Penyebabnya dipicu oleh seorang napi bernama Gunawan yang tidak mau dipindahkan. Dia memprovokasi napi lain sehingga kerusuhan terjadi.
Sejumlah ruangan perkantoran di LP dan satu unit mobil milik polisi dibakar. Kerusuhan dapat dikendalikan setelah polisi dan TNI masuk ke dalam. Pascakerusuhan, belasan napi ditetapkan sebagai tersangka perusakan. (aan/aan)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini