Masih Ada Garis Polisi, Proyek LRT yang Roboh Belum Bisa Dilanjutkan

Masih Ada Garis Polisi, Proyek LRT yang Roboh Belum Bisa Dilanjutkan

Indra Komara - detikNews
Kamis, 25 Jan 2018 16:33 WIB
Foto: Dirut Jakpro Satya Heragandhi. (Indra-detikcom)
Jakarta - Direktur Utama Jakarta Propertindo (Jakpro) Satya Heragandhi mengatakan proyek pembangunan LRT di Kayu Putih, Jakarta Timur, belum bisa dilanjutkan. Sebab, garis polisi masih terpasang pascarobohnya beton LRT itu.

"Saya masih cek lagi sih jadwal police line dibuka Selasa kemarin tapi ternyata sampai Rabu belum dibuka. Aktivitas ada kita ngumpulin data pengerjaan di sana kalau police line belum dibuka ya belum ada pekerjaan," kata Satya di Depo LRT Jalan Pegangsaan II, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Kamis (25/1/2018).

Satya menyebut belum mendapatkan hasil investigasi terkait robohnya beton LRT. Dia juga mengaku deg-degan karena garis polisi belum dicopot itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Investigasi belum ada hasilnya masih sedang berjalan kan butuh waktu dua minggu ini malah kita agak deg-degan karena garis polisinya belum dibuka," ujarnya.

Investigasi tersebut, lanjut Satya, masih menunggu hasil sampai 14 hari ke depan. Dia tidak ingin menerka-nereka penyebab robohnya beton LRT.

"Saya nggak berani mengira-ngira penyebabnya apa," ujarnya.

Pascainsiden tersebut, Satya mendapat laporan para korban sudah ada yang dipulangkan dari rumah sakit. Namun, korban masih perlu fisioterapi untuk pemulihan menyeluruh.

"Korban kalau nggak salah per kemarin dokter bilang sudah boleh pulang tapi harus fisioterapi atau apa. Karena masih ada yang ngeluh dadanya sakit, tapi overall sudah pada pulang," jelasnya. (idh/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads