Cakra Woman Respons dibentuk Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya dalam upaya penindakan terhadap pelanggar lalu lintas.
"Kalau Polwan ini enggak mudah 'di-86', lebih tanpa kompromi kalau nilang sehingga saya pasang Cakra Woman Respons ini untuk menilang pelanggar," ujar Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Halim Pagarra kepada detikcom, Kamis (25/1/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Lagi pula dengan mengedepankan Polwan ini, pelanggar lalu lintas akan lebih segan karena berhadapan dengan perempuan," ujarnya.
Meski hakikatnya sebagai perempuan, Cakra Woman Respons ini akan bersikap tegas dan profesional dalam menindak pelanggar. Dengan hadirnya Cakra Woman Respons ini, diharapkan penilang tidak banyak tingkah. "Dia harus tegas, tidak boleh kompromi," tegas Halim lagi.
Keistimewaan lain dari Cakra Woman Respons ini, mereka dibekali dengan kemampuan bela diri. Mereka juga diberikan pelatihan untuk menembak dan tentunya pelatihan keahlian dalam mengemudi mobil.
"Untuk yang membawa senpi hanya perwiranya saja," ujar Halim. (mei/aan)