"Kita harus pastikan cuaca ekstrem karena tak bisa diprediksi gempa, longsor, jadi tadi kita sampaikan Biro Umum Bapak Firmansyah make sure gedung ini karena sudah ratusan (tahun)," katanya di Balai Kota, Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (23/1/2018).
Dia berharap ada peremajaan yang dilakukan agar fondasi gedung kokoh terhadap kondisi bencana apa pun. Upaya itu dilakukan demi keselamatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, Sandiaga sempat kaget akan gempa yang terjadi. Dia panik merasakan guncangan gempa siang tadi.
"Saya nggak panik sebetulnya, tapi panik juga ha-ha-ha.... Karena saya lagi bicara, terus ini goyang bunyi krek...krek...krek..., terus ada teman media bilang 'gempa... gempa' akhirnya teman dari Biro KDH dan KLN terus mengekspor kami keluar karena mereka ingin memastikan situasinya aman," ujar Sandi. (idh/idh)











































