"Sumut itu lebih heterogen dan lebih toleransi, masyarakat sangat open minded, dia bisa menerima siapa pun juga," ujar Djarot di Taman Ismail Marzuki, Cikini, Jakarta Pusat, Selasa (23/1/2018).
Djarot juga mengatakan masyarakat Sumut memiliki etos kerja yang baik. Bagi dia, warga Sumut lebih toleran dibanding warga Jakarta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Soal persiapan di Pilgub Sumut, Djarot mengaku siap dan antusias. Dia mengklaim masyarakat Sumut ingin sekali ada perubahan.
"Kita senang sekali antusias dan Sumut memang butuh perubahan. Kita sangat bergembira ketika ketemu sama banyak warga masyarakat, terutama anak muda, yang dulunya golput, sekarang mereka bergairah," sebutnya.
"Saya tanya mengapa mereka bergairah. Mereka mengatakan ingin perubahan. Makanya saya sampaikan, Sumut itu adalah aktor dari semua urusan mudah dan transparan. Ini yang bikin mereka sangat semangat," imbuh mantan cawagub DKI Jakarta pendamping Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) itu.











































