"Daripada nggak efisien, lebih baik rapat di sini," kata Sandiaga di halaman Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (23/1/2018).
Sandiaga akhirnya melakukan rapat kecil dengan jajarannya di halaman Balai Kota untuk mengantisipasi gempa susulan. (Muhammad Fida Ul Haq/detikcom) |
Sandiaga melakukan rapat mengenai pembentukan mental health institute di Jakarta. Dia rapat bersama Kepala Dinas Kesehatan DKI Koesmedi Priharto dan Direktur Utama RSKD Duren Sawit Julaga Tobing.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Sandiaga Ikut Keluar Balai Kota Saat Gempa |
Sandiaga tampak mengobrol dengan Koesmedi dan Julaga. Tampak pula kakak Sandiaga, Indra Uno, dan anggota TGUPP Rikrik Rizkiyana menemani Sandiaga.
Sandiaga melakukan rapat mengenai pembentukan mental health institute di Jakarta. (Muhammad Fida Ul Haq/detikcom) |
Sebelumnya, saat rapat, Sandiaga sedang berada di ruang tamu gubernur. Salah satu ajudan Sandiaga mengatakan Sandiaga keluar dari ruangan tanpa panik.
Saat gempa, Sandiaga langsung ke luar menuju halaman Balai Kota. Sandiaga tidak langsung masuk ke ruangannya karena mengikuti instruksi petugas keamanan yang khawatir terhadap gempa susulan.
Gempa 6,1 SR yang terpusat di Banten juga mengguncang Jakarta dan sekitarnya. Getaran gempa juga sempat membuat panik PNS Pemprov DKI Jakarta. Mereka berhamburan menyelamatkan diri ke lapangan.
(aan/fdn)












































Sandiaga akhirnya melakukan rapat kecil dengan jajarannya di halaman Balai Kota untuk mengantisipasi gempa susulan. (Muhammad Fida Ul Haq/detikcom)
Sandiaga melakukan rapat mengenai pembentukan mental health institute di Jakarta. (Muhammad Fida Ul Haq/detikcom)