"Keberhasilan itu membuat BPBD Riau salah satu yang diikutsertakan bersama BNPB untuk berbagi pengalaman kepada pemerintah Australia," kata Kepala Pelaksana BPBD Riau Edwar Sanger kepada detikcom, Senin (22/1/2018).
Edwar menjelaskan, saat ini BNPB dan BPBD Riau sudah berada di Australia. Mereka diterima oleh Dubes RI di Canberra, Australia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Edwar, penanganan karhutla sepanjang 2016 dan 2017 di Riau sudah berhasil dalam penanggulangan kabut asap. Penanganan di daerah tentunya tidak terlepas dari sinergi dengan BNPB.
"Begitu juga penanganan bersama dengan BPBD di kabupaten di Riau, termasuk masyarakat dan perusahaan. Kerja sama ini membuat Riau bebas asap selama dua tahun berturut-turut," ujarnya.
Menurut Edwar, tim BNPB akan membagikan pengalaman penanganan karhutla dengan mengunjungi Emergency Management Australia (EMA/semacam Basarnas ala Australia), Department of Foreign Affairs and Trade (DFAT). Kunjungan ini terhitung 20-25 Januari 2018.
"Dari pengalaman yang sudah dilakukan, kita tentunya berharap tahun 2018 ini dan ke depannya tidak ada lagi bencana asap, baik di Riau maupun di daerah lainnya," tutup Edwar. (cha/asp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini