PKPI akan Buat Wajib Militer Untuk Bakal Calon Legislatifnya

Jakarta - Ketua Umum PKPI AM Hendropriyono mempunyai ide untuk membuat wajib militer kepada bakal calon legislatif partai PKPI. Kegiatan tersebut menurutnya akan membuat semakin solid.

"Kita (PKPI) tetap solid dan sungguh-sungguh menghadapi verifikasi faktual ini, minimal sama dengan hasil sipol, kemarin ada beberapa tips kepada balon legislatif yaitu wajib militer," ujar Hendropriyono dalam pidatonya di Gedung Wijayakusuma, Jl. Raya Mabes Hankam, Cipayung, Jakarta Timur, Minggu (21/1/2018).

Hendro mengatakan, kegiatan wajib militer ini supaya balon legislatif dari PKPI bisa menggulirkan UU wajib militer. Menurutnya, kegiatan tersebut adalah jawaban pemecahan isu SARA yang marak.

"Agar jauh-jauh hari sudah terinternalisasi di dalam tubuhnya bahwa dia nantinya kalo menang dan berhasil duduk sebagai anggota legislatif, di Senayan dia harus menggulirkan tentang rancangan UU wajib militer," papar Hendro

"Karena ini adalah jawaban memecahkan masalah SARA yang marak, dan konsep bela negara yang kita jalankan saya kira lebih efisien, kalo kita wajib militerkan saja," imbuhnya

Penyatuan ABRI dan Polisi harus benar-benar direalisasikan. Menurutnya ada beberapa negara yang melaksanakan wajib militer dan berhasil dengan baik.

"Sehingga penyatuan ABRI rakyat, Polisi rakyat ini nyata tidak hanya omdo (omong doang) ngomong aja. Kan negara-negara yang melakukan itu sudah ada, dan berhasil dengan baik, itu betul-betul manunggal," kata Hendro.

(fdu/jor)