Masuki Tahun Politik, JK: Tidak Ada yang Dikhawatirkan

Surabaya - Tahun 2018 dianggap sebagai tahun politik karena ada 171 daerah yang akan melaksanakan pilkada serentak. Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menyebut tidak ada hal yang perlu dikhawatirkan pada tahun politik ini.

"Tahun politik, tahun pilkada, kita sudah 50 tahun, 60 tahun mengalami seperti itu tidak ada hal yang sangat luar biasa untuk kita khawatirkan," kata JK usai membuka Tanwir Aisiyah di Universitas Muhammadiyah Surabaya (UMS), Jawa Timur, Jumat (19/1/2018).

Baca juga: Marsekal Yuyu Resmi Jadi KSAU, Panglima TNI Ingatkan soal Netralitas

JK mengatakan Indonesia telah beberapa kali melaksanakan pilkada. Dalam proses yang berjalan, pilkada akan jadi hal yang biasa.

"Pengalaman kita selama tiga kali pilkada serentak itu tidak ada apa-apa. Paling tidak ketika penghitungannya ada sedikit masalah. Tapi pada saat pilkadanya, kampanyenya, alhamdulillah berbeda dengan negara lain selalu ada konflik, kita tidak," ucapnya.

Baca juga: Tahun Politik Diprediksi Tak Pengaruhi Ekonomi RI, Ini Alasannya

Sementara itu, Gubernur Jawa Timur Soekarwo juga ikut berkomentar soal gelaran pilkada serentak. Menurutnya, untuk Pilgub Jatim para kandidat akrab satu sama lain.

"Suasananya akrab karena sudah berkali-kali dan tidak ada permasalahan. Biasanya yang bermasalah adalah saat penghitungan ada sengketa penghitungan suara, kalau pas pemilihan nggak ada masalah," ujarnya. (tfq/jbr)