Kanit Reskrim Polsek Penjaringan Kompol Mustakim mengatakan hingga hari ini belum ada pihak korban yang melaporkan pencurian tersebut. Hal ini membuat polisi kesulitan mengetahui duduk perkara kasus.
"Kita video (rekaman CCTV) kemarin sudah dapat. Cuma belum ada laporannya. Jadi kita belum tahu siapa yang dirugikan, berapa kerugiannya," kata Mustakim saat dihubungi detikcom, Kamis (18/1/2018).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mustakim mengimbau pengunjung mal menjaga barang bawaan. Dia menganjurkan pengunjung tak sembarangan meletakkan barang dan lebih baik menitipkannya kepada orang yang dipercaya jika tak ingin membawa barang tersebut.
"Ya agar hati-hati yang menjaga barang-barang bawaannya dan jangan lengah dan apabila mau meninggalkan tempat agar barang dititipkan ke teman-teman atau istri atau suami atau dibawa supaya aman. (Yang di video) itu yang tungguin istri saja tidak dititipkan oleh suaminya atau temannya," imbaunya.
Video aksi komplotan copet itu dikabarkan terjadi di kawasan Jakarta Utara. Video berdurasi 42 detik itu tertanggal 8 Januari 2018.
Di awal video, tampak dua orang yang diduga pasangan suami-istri. Sang suami tampak pergi dengan meninggalkan tas kecil dan HP di sofa. Sang istri yang duduk di depannya terlihat sedang menggunakan HP.
Kemudian, ada tiga pelaku yang datang, yang terdiri dari dua perempuan dan seorang pria. Ketiga pelaku berkomplot untuk mengambil barang yang diletakkan di sofa.
Pelaku perempuan berbaju putih dan celana jins mengalihkan perhatian sang istri. Dari gesturnya, pelaku perempuan tersebut seolah bertanya soal waktu. Pada kesempatan yang sama, pelaku pria yang duduk di sofa yang tak jauh dari korban pun mengambil barang yang ditinggalkan sang suami. (jbr/imk)