Tak Seperti Hanura, PPP Tak Investasikan Duit Partai

Jakarta - Partai Hanura di bawah kepemimpinan Oesman Sapta Odang (OSO) menginvestasikan duit partai ke OSO Securities. Sekjen PPP kubu Romahurmuziy (Romi), Arsul Sani, menyebut penginvestasian uang parpol berada dalam zona abu-abu karena belum ada aturan tegas terkait hal itu.

"Itu hal yang menurut saya merupakan grey area. Karena undang-undang parpol tidak melarang atau memperbolehkannya secara tegas," kata Arsul saat dihubungi, Kamis (18/1/2018).

Arsul mengatakan partainya tak menginvestasikan duit milik mereka. PPP memasukkan duit partai sebagai deposito yang telah dijaminkan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).

Baca juga: Hanura 'Manhattan' Akui Uang Parpol Masuk ke OSO Securities

"PPP yang berpatokan pada asas kehati-hatian saja dengan tidak menginvestasikan uang partai kecuali pada deposito yang dijamin oleh LPS. Kita simpan (dana partai) di dalam deposito di bank pemerintah yang dijamin LPS," ungkapnya.

Partai Hanura kubu 'Manhattan' membenarkan memindahkan uang parpol ke OSO Securities. Uang tersebut dipakai untuk investasi.

Baca juga: Hanura Ambhara Sebut Duit Parpol yang Diinvestasi dari Mahar Pilkada

"Investasi per bulan dan setiap saat bisa digunakan jika ingin digunakan," ujar Bendum Hanura, Zulhanar Usman, saat dihubungi, Kamis (18/1).

OSO Securities merupakan perusahaan milik Oesman Sapta Odang. Zulhanar menerangkan partai menginvestasikan dana ke OSO Securities karena mudah dikontrol. (yas/elz)