Polri Minta KemenPUPR Serahkan Dugaan Awal Ambruknya Selasar BEI

Polri Minta KemenPUPR Serahkan Dugaan Awal Ambruknya Selasar BEI

Parastiti Kharisma Putri - detikNews
Rabu, 17 Jan 2018 08:00 WIB
Ambruknya Selasar BEI (Foto: Dok. Arie - pembaca detikcom)
Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyatakan telah membuat laporan awal terkait ambruknya selasar di Tower II gedung Bursa Efek Indonesia (BEI). Pihak kepolisian menyarankan agar laporan awal tersebut diberikan kepada polisi untuk melengkapi alat bukti.

"Ada dugaan (atau) ada keterangan ini, berikan kepada Polda Metro Jaya. Nanti Polda Metro Jaya akan melakukan itu (melakukan penyelidikan dari laporan tersebut) sebagai kelengkapan kita. (Jadi sebaiknya KemenPUPR) Menyampaikan apa yang ditemukan (kepada PMJ)," kata Iqbal saat dihubungi detikcom, Selasa (16/1/2018).

Tak hanya KemenPUPR, Iqbal pun menuturkan, siapapun yang memiliki bukti terkait ambruknya selasar BEI juga diminta untuk menyerahkan bukti tersebut. "Jangankan KemenPUPR, siapa saja yang mempunyai bukti-bukti berikan kepada penyidik," lanjutnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelumnya, Direktorat Reskrimum Polda Metro Jaya bersama Labfor Mabes Polri telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) terkait ambruknya selasar di Tower II Bursa Efek Indonesia (BEI). Ada beberapa hal yang diteliti polisi, salah satunya mengenai konstruksi selasar tersebut.

"Tim di sana akan melihat seperti apa, kok bisa patah, kemudian konstruksinya seperti apa sedang dilihat semuanya. Hari ini belum selesai dan masih berlangsung," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (16/1).

(yas/dkp)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads