Polisi Selidiki Motif Lain Acep Bunuh Arsitek Feri

Polisi Selidiki Motif Lain Acep Bunuh Arsitek Feri

Kanavino Ahmad Rizqo - detikNews
Senin, 08 Jan 2018 12:32 WIB
Foto: Mei Amelia/detikcom
Jakarta - Acep Mulyadi (20) mengaku membunuh arsitek Feri Firman Hadi (54) di Perumahan Poinmas, Depok, karena tersinggung saat meminjam uang. Polisi kini masih menyelidiki penyebab lainnya.

"Jadi kemarin saya sempat wawancara untuk tersangka kemarin, bahwa yang bersangkutan sudah membuka semua. Tapi kami akan cek kembali ya. Kenapa hanya diberi, ditanya untuk meminta bantuan, kontak rumah tapi korban ini menyatakan kamu minta terus, terus marah. Ini tidak hanya seperti itu. Kami masih gali. Apakah ada penyebab lain," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono di kantornya, Jalan Sudirman, Jakarta, Senin (8/1/2018).


Argo menjelaskan Acep sering memijit Feri di rumahnya. Selama dua bulan, Acep memijit arsitek itu sebanyak 15 kali.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Karena kemarin sempat saya tanya. Masalah memijit sudah 15 kali selama dua bulan itu dan ada beberapa bagian artinya bahwa kemarin itu apakah ada bagian sensitif untuk dipijit, masih kami dalami. Apakah ada motif lain," jelasnya.


Acep mengaku membunuh Feri pada 11 Desember 2017. Namun jasad Feri baru ditemukan pada 3 Januari 2018 di kediamannya di Depok.

Sebelum jasad korban ditemukan tewas, para tetangga sempat mencium bau bangkai yang menyengat. Akan tetapi, warga saat itu tidak mencurigai bau tersebut berasal dari jasad korban.


Acep kemudian ditangkap di perkebunan di Kampung Bojong, Desa Sukamulih Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor, Sabtu (6/1) lalu sekitar pukul 00.30 WIB. Acep ditangkap tanpa perlawanan. (knv/aan)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads