Pengurus PKPI di Daerah Diminta Bersiap Verifikasi Faktual

Pengurus PKPI di Daerah Diminta Bersiap Verifikasi Faktual

Ristu Hanafi - detikNews
Minggu, 31 Des 2017 02:40 WIB
Foto: AM Hendropriyono seusai acara konsolidasi internal Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (Foto: Ristu Hanafi/detikcom)
Sleman - Ketua Umum Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI), Jenderal TNI (Purn) AM Hendropriyono meminta pengurus daerah bersiap mengikuti tahapan verifikasi faktual partai politik calon peserta Pemilu 2019. Hal itu setelah PKPI lolos penelitian perbaikan verifikasi administrasi gelombang kedua.

"Kita sudah lolos verifikasi kedua, tinggal terakhir verifikasi faktual. Kita harus siap menghadapi dengan benar dan jujur," kata Hendropriyono, kepada wartawan seusai konsolidasi internal PKP Indonesia, di Sleman, Sabtu (30/12/2017) malam.

Selain itu, Hendropriyono menekankan kepada pengurus PKPI di daerah agar mengerahkan segala sumber daya untuk menggaet pemilih. Dia menyebut sudah menyiapkan strategi demi mendulang target suara 4,9 persen pada Pemilu 2019.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita sudah punya modal 0,9 persen (Pemilu 2014), tinggal menambah 4 persen kita yakin bisa," tandasnya.

Hendropriyono juga mengingatkan kader partainya agar tidak menghalalkan segala cara untuk meraih suara dalam Pemilu mendatang.

"Saya gak mau ada adu domba, diskriminasi, hingga isu suku, agama, dan ras. Kita semua sama, warga negara Indonesia berasaskan Pancasila," sebutnya.

Ketua Dewan Pimpinan Provinsi (DPP) PKPI DIY, Faried Jayen Seopardjan menegaskan jajarannya siap mengikuti verifikasi faktual oleh Komisi Pemilihan Umum. Konsolidasi internal juga telah dilakukan hingga tingkat kecamatan.

"Kita sudah susun kepengurusan dari tingkat provinsi, kabupaten/kota, dan kecamatan. Instruksi dari pimpinan pusat siap kita laksanakan," jelasnya yang belum lama ini menerima mandat sebagai Ketua DPP PKPI DIY. (adf/jor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads