"Sebenarnya, ini adalah hal-hal teknis biasa saja yang terjadi selama acara, kenapa harus pelat tersebut mungkin kebijakan dari ketua panitia saja," kata PJ Humas Panitia Zikir Internasional, Tarmizi A Hamid saat dimintai konfirmasi detikcom, Kamis (28/12/2017).
Menurut Tarmizi, panitia punya alasan sendiri menyambut Somad dengan meriah. Hal itu sebagai bentuk apresiasi kepada penceramah kondang asal Riau tersebut.
"Kalau saya lihat dari fenomena ini, ini sesuatu penghargaan dan kekhususan yang diistimewakan kepada UAS sebagai ulama muda yang sedang populer di nusantara ini," jelas pria yang akrap disapa Cek Midi ini.
"Jadi bentuk apresiasi dan semangat kepada tamu yang sedang trending ini sebagai ulama muda nusantara yang dicintai oleh muslim Indonesia," ungkap Tarmizi.
Ustad Somad berkunjung ke Aceh pada Selasa (26/12) lalu untuk menghadiri peringatan 13 tahun tsunami Aceh. UAS memberi tauyiah saat malam puncak peringatan yang digelar di Taman Ratu Safiatuddin. Pria sal Riau ini tiba di Bandara Sultan Iskandar Muda, Blang Bintang, Aceh Besar, sekitar pukul 16.00 WIB.
Di bandara, Somad dijemput dengan Vellfire putih berpelat BL-1-UAS. Foto mobil yang sedang parkir itulah kemudian ramai di media sosial.
"Setahu saya, mobil ini milik kawan ketua panitia pelaksana Muhammad Balia, dipinjamkan khusus untuk tamu VVIP selama acara berjalan. Siapa nama yang meminjamkan ini? Saya kurang tahu," katanya.
Hingga berita ini diturunkan, detikcom sudah mencoba mengkonfirmasi soal nopol BL-1-UAS ini ke pihak kepolisian. Namun hingga kini, belum ada mendapat jawaban. (asp/asp)