"Sebulan sudah saya berkantor di luar ibu kota Jakarta, di Istana Kepresidenan Bogor. Bukan karena tak betah, saluran-saluran air di kompleks Istana Kepresidenan Jakarta sedang dibenahi," tulis Jokowi lewat akun Facebook-nya seperti dilihat detikcom, Kamis (28/12/2017).
Jokowi menceritakan, untuk mengurangi risiko banjir di kawasan Istana Kepresidenan Jakarta, air hujan yang jatuh tidak dialirkan langsung ke Sungai Ciliwung Lama di sampingnya. Air akan ditampung lebih dulu di 2 tangki berkapasitas 57 dan 292 meter kubik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dijelaskan Jokowi, saat ini saluran Istana sepanjang 3,7 kilometer diperbaiki dengan pemasangan gorong-gorong beton. Ada area pengendapan, juga pompa air dengan kemampuan 750 liter/detik.
Perbaikan drainase yang dikerjakan PT Brantas Abipraya ini ditargetkan selesai pada 31 Desember 2017.
"Setelah itu saya pun akan kembali berkantor dan menerima tamu negara di Istana Kepresidenan Jakarta," ujar Jokowi.
(hri/fdn)











































