PJ Humas Zikir Internasional Peringatan 13 Tahun Tsunami Aceh, Tarmizi A Hamid, mengatakan mobil New Alphard putih yang ditumpangi Ustaz Somad selama di Aceh disediakan pihak panitia. Pemasangan pelat BL-1-UAS sengaja dilakukan sebagai penghargaan dan pengkhususan yang diistimewakan kepada Ustaz Somad.
"Jadi bentuk apresiasi dan semangat kepada tamu yang sedang trending ini sebagai ulama muda Nusantara yang dicintai oleh muslim Indonesia. Datang ke Aceh dalam suasana Aceh merenung peristiwa tsunami 13 tahun yang lalu. Aceh memang dalam penghargaan dan kemuliaan terhadap tamu sangat diistimewakan," kata Tarmizi saat dimintai konfirmasi detikcom, Kamis (28/12/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Peumulia jamee (memuliakan tamu) adalah bentuk khazanah ajaran dari orang orang tua di Aceh pada masa lalu yang masih dilestarikan di Aceh sampai sekarang ini, perlu apresiasi dari semua kalangan. Apalagi tamu tersebut sekaliber UAS," jelas Cek Midi.
"Disambut dengan suasana meriah dalam kesyukuran mau datang ke Aceh, di (saat) suasana orang Aceh memperingati hari dukanya. Disambut rapai, selawat badar, dipakaikan pakaian adat, dipersuntingkan dan di-peusijuk (tepung tawari) adalah penyambutan yang luar biasa karena adat sudah bicara di dalamnya," ungkap kolektor manuskrip kuno tersebut.
Somad berkunjung ke Aceh pada Selasa (26/12) lalu untuk menghadiri peringatan 13 tahun tsunami Aceh. UAS memberi tauyiah saat malam puncak peringatan yang digelar di Taman Ratu Safiatuddin. Pria sal Riau ini tiba di Bandara Sultan Iskandar Muda, Blang Bintang, Aceh Besar, sekitar pukul 16.00 WIB.
Di bandara, Somad dijemput dengan Vellfire putih berpelat BL-1-UAS. Foto mobil yang sedang parkir itulah kemudian ramai di media sosial
"Sedang kendaraan yang digunakan selama di Banda Aceh, dikhususkan, ini juga mengikuti prosesi khazanah adat tadi," kata Cek Midi. (asp/asp)