Gara-gara Ayam Jago, 3 Gadis Tarakan Ini Hebohkan Jagat Instagram

Gara-gara Ayam Jago, 3 Gadis Tarakan Ini Hebohkan Jagat Instagram

Sofyan Ali - detikNews
Rabu, 27 Des 2017 14:49 WIB
Tarakan - Sebuah video tiga gadis sedang menyanyikan Viera berjudul 'Curhatku' rusak akibat gangguan ayam jantan dan menjadi viral di media sosial dalam beberapa hari terakhir. Ternyata ketiga gadis ini adalah mahasiswi asal Tarakan, Kalimantan Utara.

Setelah videonya menjadi terkenal, banyak yang menanyakan keberadaan ayam tersebut, bahkan ada yang menawar untuk membelinya.

Ketiga gadis dalam video itu yaitu Cikal Chynthia Marbun (pemilik ayam), Adetya Agustin Gajali, dan Rachel Nurwidi Anisa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Videonya itu kita buat pada hari Minggu, 24 Desember 2017. Niat awalnya mau cover lagu Viera yang judulnya 'Curhatku'. Kan iseng-iseng itu awalnya. Pas di pertengahan kita nyanyi, tiba-tiba ayam peliharaan Bapak masuk dan saya keluar kamar sambil berteriak ayam, dan ternyata sudah berada di ruang tengah. Terus saya kejar sampai ayamnya naik di atas tivi dan saya kejar malah masuk ke kamar," ungkap Cika saat berbincang dengan detikcom di rumahnya, Rabu (27/12/2017).

Cikal merupakan mahasiswi di Universitas Borneo, Tarakan, semester III Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra. Adetya merupakan mahasiswi STMIK PPKIA Tarakanita Rahmawati semester III Jurusan Manajemen Informatika. Sedangkan Rachel saat ini berstatus mahasiswi Universitas Borneo, Tarakan, semester I Fakultas Ilmu Kesehatan Akademi Kebidanan.

Dikatakan Cikal, membuat video cover berawal dari keisengan mengisi waktu libur Natal bersama sahabatnya itu, yang terjalin baik sejak di bangku SMA Negeri 1 Tarakan. Video yang dibuat secara bersama-sama ini dilakukan di rumah Cikal di RT 54 Nomor 112 Kelurahan Karang Anyar, Kecamatan Tarakan Barat, Kota Tarakan.

Setelah ayam jantan yang diberi nama Jenggo ini masuk ke kamar Cikal, sontak kedua temannya langsung lari tunggang-langgang. Bahkan Rachel sampai terjatuh terpelanting di depan kamar hingga membuat lututnya sebelah kanan memar.

"Pada saat kejadian, hanya kami bertiga di dalam kamar. Adik saya berada di luar, Mama belanja di pasar, dan Papa sedang kerja sopir taksi Argo. Banyak juga yang nanya ayamnya dijual apa tidak, bahkan ada yang menawar tetapi belum sempat menjawab segala pertanyaan. HP jadi ribut. Selalu ada notifikasi yang masuk. Jumlah follower juga nambah. Yang chat juga banyak, sampai bingung balasnya," bebernya.

Ditambahkan Adetya, dirinya bersama dua sahabatnya kaget karena videonya viral di media sosial, meskipun awalnya malu. Namun lama-kelamaan menjadi menyenangkan dan banyak orang yang mengenal dirinya.

"Dibawa happy saja, dan kami upload di Instagram masing-masing, lalu banyak yang nge-repost hingga akhirnya banyak yang tahu. Kejadiannya itu siang hari, sekitar pukul 12.00 Wita. Banyak yang minta tanda tangan, tapi kami santai saja. Belum ada rencana bikin video lagi, tetapi mungkin kita akan buat lagi karena seru saja," pungkasnya.

Saat wawancarai, Rachel tidak bisa hadir karena sedang ada praktikum di kampus. Hingga siang ini, video mereka di Instagram telah ditonton ratusan ribu orang, dan ada ribuan yang berkomentar. (asp/asp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads