Penyanderaan Warga Italia di Afganistan Berakhir
Jumat, 10 Jun 2005 06:03 WIB
Jakarta - Nasib baik rupanya berpihak pada warga Italia, Clementina Cantoni. Setelah diculik sejak 16 Mei lalu di Kabul, Afghanistan, Cantoni kini sudah bisa menghirup udara bebas.Cantoni sudah berada di Afghanistan sejak September 2003 lalu. Dia merupakan pekerja kemanusiaan dari LSM Care International yang membantu 10 ribu janda dan anak-anak di Afghanistan.Situs BBC Online, Jumat (10/6/2005), melansir keprihatinan penyanderaan Cantoni pun mengalir setelah dirinya disandera. Bahkan, beberapa jam sebelum pembebasan diumumkan, ratusan anak sekolah perempuan membagi-bagikan ribuan stiker pembebasan Cantoni. Hingga kini belum diketahui rincian proses pembebasan Cantoni. "Ia baru saja dibebaskan dan baik-baik saja,'' ujar seorang jubir kementrian dalam negeri Afghanistan.Penculikan Cantoni sendiri baru diketahui beberapa hari setelah penculika. Itu karena adanya sebuah video yang ditayangkan di stasiun televisi swasta yang memperlihatkan Cantoni sedang duduk berselimut di lantai diantara 2 orang yang mengacungkan senjata ke kepalanya. Pemerintah Afghanistan sebelumnya sempat mengkritik Kedubes Italia di Kabul yang mencoba merundingkan pembebasan Cantoni.
(ton/)