"Indonesia mengharapkan agar semua anggota PBB menghormati hasil tersebut, dan mendengar panggilan moral dan politis dunia yang meminta perdamaian dan kemerdekaan bagi Palestina," kata jubir Kemlu Arrmanatha Nasir kepada detikcom, Sabtu (23/12/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Indonesia termasuk satu dari 128 negara yang setuju agar AS menganulir keputusannya. Sementara itu, AS hanya ditemani oleh delapan negara lain.
"Hasil tersebut menunjukkan bahwa pemerintah dan rakyat Indonesia bersama mayoritas dunia mendukung perjuangan Rakyat Palestina," imbuh Arrmanatha.
Menindaklanjuti hasil ini, Indonesia meminta semua pihak mendukung proses perdamaian Israel-Palestina dan merealisasikan solusi dua negara. Sementara itu, Indonesia terus melakukan diplomasi terkait dukungan atas kemerdekaan Palestina.
"Indonesia akan terus melanjutkan perjuangan diplomasi bagi kemerdekaan Palestina dan memberi bantuan konkret bagi pembangunan Palestina," kata Arrmanatha. (bag/ita)











































