"Abang nyebrang dulu, nanti di seberang kita atur lagi. Sekarang kalau ngotot-ngotot lagi, nggak kelar-kelar. Ini area bersihin dulu, nanti kita atur. Saya minta kerjasamanya. Pindah dulu ke seberang, dibantu sama anggota saya," kata Kepala Seksi Operasi Satpol PP DKI, Harry Apriyanto kepada para PKL di depan Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat, Jumat (22/12/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nanti kita bicarakan, kita fasilitasi gimana caranya abang dapat tempat yang layak. Tapi di sini sudah salah. Kita kasih relokasi, ngeyel di sini, kita akan keras juga. Tapi kalau mau difasilitasi, ngomong baik-baik, kita fasilitasi," ungkapnya.
Satpol PP di Tanah Abang / Foto: Haris Fadhil/detikcom |
Beberapa PKL masih menyahuti ucapan Harry dengan keluhan karena tidak dapat tenda untuk berjualan di jalan yang ditutup dari kendaraan pribadi. Harry lalu kembali melobi para PKL.
"Ini programnya sudah bagus pak gubernur, ayo didukung. Kalau cuma 1-2 orang nggak mendukung, ya jadi nggak bagus lagi nanti. Saya minta kerjasamanya," ucap Harry.
"Kita geser dulu, trotoar kita kembalikan ke fungsinya. Tunjukin Tanah Abang bisa bersih, bisa rapi," pungkasnya.
Baca juga: Gaya 'Koboi' Anies Tinjau PKL Tanah Abang |
Jalan di depan Stasiun Tanah Abang ditutup dari kendaraan pribadi pada pukul 08.00-18.00 WIB. Jalanan itu lalu diisi oleh PKL dan trotoar harusnya steril dari PKL.
(imk/fjp)












































Satpol PP di Tanah Abang / Foto: Haris Fadhil/detikcom