"Alasannya apa ya, kita tadi malam sudah kita cari. Sebelumnya kita sudah tahu nomornya, dia janji mau datang tapi hari itu nggak langsung, nggak kooperatif. Kita kasih tahu temannya. Akhirnya dia telepon balik," kata Kapolsek Setiabudi AKBP Irwa Zaini Adib saat dimintai konfirmasi, Rabu (20/12/2017).
"Dia menyerahkan diri tadi sore," sambungnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Namanya orang menculik, pasti dia nggak mengakui. Cuma kan dengan alibi bahwa dia mau beliin jajan," terangnya.
Adib juga belum menjelaskan secara detail identitas AD. Dia hanya mengatakan proses pemeriksaan kepada yang bersangkutan masih berlangsung.
"Masih proses ini. Di kantor proses," tuturnya.
Sebelumnya, Kanit Reskrim Polsek Setiabudi Kompol Tri mengatakan AD telah ditangkap polisi. Namun belakangan diketahui AD menyerahkan diri langsung ke Polsek.
Percobaan penculikan itu terjadi pada Senin (18/12) sekitar pukul 13.00 WIB. Ini bermula ketika seorang ibu membawa dua anaknya, Rizgan (5) dan Emir (3).
Saat itu, ibu korban mendengar anaknya berteriak 'tidak mau, tidak mau'. Sang ibu melihat anaknya sudah digendong oleh pelaku. Pelaku lalu melepaskan Emir dari gendongannya dan kabur meninggalkan lokasi. (knv/rvk)