"Kita lakukan pemeriksaan, dokternya dari Polda Jabar sudah dikirimkan," ucap Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Yusri Yunus kepada detikcom via pesan singkat, Selasa (19/12/2017).
Yusri mengatakan pemeriksaan kejiwaan ini diperlukan untuk melengkapi berkas penyelidikan. Terlebih perilaku mutilasi yang dilakukan Kholil dianggap di luar batas kewajaran.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Yusri menambahkan hingga saat ini dokter kejiwaan masih memeriksa kondisi pelaku. Apabila hasilnya nanti pelaku memang mengalami gangguan kejiwaan proses hukum gugur.
"Tapi indikasi ke arah gangguan kejiwaan tidak ada. Karena selama ini pelaku masih lancar saat diperiksa oleh penyidik," tuturnya.
Seperti diketahui, Kholil nekat menghabisi nyawa istrinya sendiri. Sales cantik tersebut dipukul dan tewas terjatuh ke lantai.
Setelah tak bernyawa, Kholil memutilasi tubuh Nindy satu persatu. Ia pun membuang tubuh hasil mutilasi itu ke beberapa tempat. Bahkan tubuh istrinya dibakar hingga ditemukan oleh warga. (asp/asp)











































