Airlangga menuturkan Golkar pernah menjadi partai penguasa di Indonesia. Sejarah Golkar, dikatakannya, selalu berada di posisi pertama atau kedua. Merujuk beberapa hasil survei, Golkar kini berada di posisi ketiga. Airlangga menegaskan tak akan terima begitu saja Golkar keluar dari jalur sejarah.
"Kita tidak pernah menerima nasib menjadi partai nomor tiga! Jika bekerja keras, Partai Golkar akan jadi partai papan atas kembali," serunya di JCC, Senayan, Jakarta, Senin (18/12/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Airlangga juga ingin mengubah stigma masyarakat terhadap Golkar saat ini. Saat ini, Golkar dibayang-bayangi kasus mantan ketua umum mereka, yakni Setya Novanto, yang terjerat dalam pusaran korupsi e-KTP.
"Kita harus membuktikan Partai Golkar adalah sebuah kekuatan bersih yang tangguh, bersatu, dan sanggup merebut hati serta kepercayaan rakyat Indonesia," tegasnya.
Airlangga lalu meminta ketegasan dari seluruh kader Golkar atas niatnya menjadikan partai berlambang beringin ini bersih kembali.
"Sanggupkah kita bersatu merebut kembali kejayaan partai? Sanggupkah bekerja keras demi kepentingan Partai Golkar? Yakinkah Saudara bahwa Golkar akan bangkit kembali?" ucap Airlangga.
"Yakin!" balas kader.
"Alhamdulillah," pungkasnya. (gbr/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini