26 Orang di Palembang Terjaring Razia Preman

26 Orang di Palembang Terjaring Razia Preman

Raja Adil Siregar - detikNews
Minggu, 17 Des 2017 12:25 WIB
Foto: Razia Preman di Palembang (Raja-detikcom)
Palembang - Polisi menggelar operasi premanisme dan kejahatan jalanan di seluruh wilayah di kota Palembang. Sedikitnya 26 orang dan 70 kendaraan tanpa kelengkapan surat diamankan selama operasi digelar.

Kapolresta Palembang, Kombes Wahyu Bintono HB mengatakan, operasi digelar sejak Sabtu (16/12) sekitar Pukul 22.00 WIB hingga dini hari tadi. Ada 15 lokasi utama yang menjadi target selama operasi untuk menciptakan kondisi kamtibmas di kota Palembang.

"Sasaran utama operasi adalah preman, pengendara yang tidak melengkapi surat, pedagang miras dan peredaran narkoba, termasuk senjata api maupun teroris. Hal ini dilakukan untuk menciptakan situasi kondusif jelang natal dan tahun baru di wilayah kota Palembang," terang Wahyu saat dikonfirmasi detikcom, Minggu (17/12/2017).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT




Dikatakan Wahyu, saat menggelar operasi di Jalan Yos Sudarso tim gabungan turut mengamankan 18 preman yang diduga meresahkan masyarakat. Sedangkan untuk total operasi di 15 lokasi, tim berhasil mengamankan lebih dari 70 kendaraan tanpa kelengkapan surat, 8 jeriken tuak berikut 3 pedagangnya.

"Untuk preman yang kita amankan itu ada 18 orang dan ada juga pengendara yang membawa senjata tajam dan narkoba. Seluruhnya kita bawa ke kantor untuk pemeriksaan lebih lanjut apakah ada keterlibatan kejahatan atau tidak, jika tidak kita bebaskan dan jika terbukti kita proses hukum," sambung Wahyu.

Tim gabungan yang terlibat dalam operasi ini yaitu Polresta Depok, Polsek jajaran, Brimob Polda Sumsel, Kodim 0418 Palembang dan Satpol PP. Operasi ini rencananya akan terus digelar sampai situasi di kota Palembang betul-betul aman dan kondusif. (rvk/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads