Penjelasan Penerbit Yudhistira Soal 'Yerusalem Ibu kota Israel'

Penjelasan Penerbit Yudhistira Soal 'Yerusalem Ibu kota Israel'

Jabbar Ramdhani - detikNews
Rabu, 13 Des 2017 12:49 WIB
Foto: Screenshot buku sekolah elektronik (BSE)
Jakarta - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy sangat menyesalkan beredarnya buku pelajaran yang menyebutkan 'Yerusalem Ibukota Israel'. Yudhistira, penerbit buku tersebut meminta maaf dan memberikan penjelasan.

"Pada Buku IPS Kelas 6 KTSP terdapat tabel daftar negara-negara Asia Barat beserta Ibu Kotanya. Pada tabel tersebut tercantum negara Israel Ibu Kotanya Yerusalem. Perlu kami jelaskan bahwa data tersebut kami ambil dari sumber internet 'world population data sheet 2010'," demikian pernyataan resmi Yudhistira di situs resmi mereka yang dikutip Rabu (13/12/2017).



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Yudhistira menyatakan tidak mengetahui bahwa data yang digunakan oleh sumber tersebut ternyata tidak sah di dunia internasional. Yudhistira pun memohon maaf.

"Kami tidak mengetahui kalau ternyata data tersebut ternyata belum diakui secara sah oleh lembaga international. Untuk itu kami mohon maaf apabila sumber yang kami ambil dianggap keliru. Kami akan melakukan perbaikan atau revisi pada cetakan berikutnya. Demikian informasi yang dapat kami sampaikan. Terima kasih atas perhatiannya," kata manajemen Yudhistira.

Menteri Muhadjir sebelumnya menyatakan kesalahan dalam buku tersebut merupakan kesalahan fatal.

"Itu sebuah kekhilafan yang memalukan. Menurut Kapuskurbuk (kepala pusat kurikulum dan perbukuan) buku tersebut masuk BSE tahun 2008. Ada ketidakcermatan Tim Penilai Buku dalam menetapkan buku tersebut sebelum diunggah ke laman BSE Kemendikbud," kata Muhadjir. (fjp/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads