Jakarta - Jalur transportasi laut antara Medan di Sumatera Utara dan Penang di Malaysia akan segera dilayari kapal ferry jenis
roll-on roll-of (Roro) yang dapat mengangkut kendaraan bermotor baik truk maupun mobil beserta penumpangnya. Dengan demikian maka arus perdagangan dan penumpang antar kedua wilayah itu akan terbuka luas. Uji cobanya akan dilakukan pertengahan Juni mendatang.Kepala Dinas Perhubungan Propinsi Sumatera Utara Farhan I Tanjung menyebutkan, pada ujicoba yang akan dilaksanakan 15 hingga 22 Juni mendatang, akan digunakan Kapal Jatra III. Ini sekaligus juga untuk melihat berbagai aspek menyangkut kesiapan pelayaran, fasilitas sandar, dan bongkar muat kapal di Pelabuhan Pulau Pinang dan NBCT Butterworth."Sebenarnya pengoperasian Kapal Roro ini sudah siap dilakukan. Hanya saja, masih ada yang perlu dikoordinasikan lebih lanjut, sehingga uji cobanya nanti bisa berlangsung sukses," kata Farhan I Tanjung kepada wartawan di Kantor Gubernur Sumut, Jalan Diponegoro, Medan, Selasa (7/6/2005).Disebutkan Farhan, dalam pertemuan dengan instansi terkait di Bilik Lembaga Suruhan, Pelabuhan Jaya, Pulau Penang, Malaysia pekan lalu, telah dibahas lebih detail mekanisme embarkasi dan debarkasi kapal di Pelabuhan Pulau Penang dan Belawan.Di Pulau Penang masih belum tersedia dermaga khusus untuk Ferry Roro Belawan-Penang, sehingga untuk sementara apabila telah beroperasi nanti di Pelabuhan Pulau Penang KM Jatra III akan bersandar di dua dermaga yaitu untuk penumpang tanpa kendaraan pada dermaga ferry konvensional Port Sweettenham Pelabuhan Pulau Penang dan untuk penumpang berkendaraan di dermaga North Butterworth Container Terminal (NBCT) Pelabuhan Butterworth yang berjarak dua mil melalui laut.Di Belawan tempat embarkasi dan debarkasi KMP Jatra III adalah dermaga Gudang 201 Ujung Baru Belawan yang berjarak lebih kurang 200 meter dari Terminal Penumpang Pelabuhan Belawan.Dengan terbukanya jalur Ferry Roro ini, lanjut Farhan, maka arus perdagangan dan penumpang antar kedua daerah akan terbuka luas. KM Jatra III bisa dimanfaatkan untuk mengangkut komoditas ekspor dan impor hasil laut berupa ikan dan sayuran segar dari Sumatera Utara ke Pulau Penang. Perdagangan antar dua negara dalam rangka implementasi Indonesia-Malaysia-Thailand Growth Triangle (IMT-GT) akan semakin pesat.
(mar/)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini