Isu 'pertengkaran' tersebut dibantah Aziz lewat WhatsApp, tapi dibenarkan Hisjam. Menurut Hisjam, lamanya waktu rapat menjadi salah satu pemicunya.
"Kamu dapat berita apa kamu? He-he-he..., soal (rapat Bamus) kemarin? Teganglah pasti, lima jam masak nggak tegang," ujar Hisjam membuka cerita 'tengkar' dengan Aziz melalui sambungan telepon, Selasa (12/12/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Aziz Syamsuddin Batal Jadi Ketua DPR |
Menurut Hisjam, 'pertengkarannya' dengan Aziz terjadi saat rapat Bamus diskors 15 menit. Saat itu, pimpinan rapat Bamus, yaitu Fadli Zon, meminta Fraksi Golkar, yang terdiri dari Robert Kardinal, Ridwan sendiri, Roem Kono, Ibnu Munzir, Agus Gumiwang Kartasasmita, Aziz Samual, Kahar Muzakir, dan Aziz sendiri pindah ke suatu ruangan di dekat Bamus untuk lobi-lobi.
Saat lobi itulah keributan keduanya terjadi.
"Terjadi perdebatan, terus saya dan Pak Aziz terjadi perdebatan keras juga karena memang saya menyampaikan di forum itu. Saya ini hari Sabtu siang jam 12 itu telah menelepon Mas Aziz Syamsuddin sekitar jam 12-an dan Mas Aziz berada posisi di Lampung, eh waktu itu di dapil, di Malang," ungkap Ridwan.
Baca juga: Saat Ical Turun Gunung demi Aziz Syamsuddin |
"Nah, itu saya sampaikan saya sudah bilang. 'Pak Aziz, kenapa kok proses ini yang ditempuh?'" imbuh Ridwan.
Namun Aziz diceritakan Ridwan kukuh berpendapat bahwa penunjukannya oleh Novanto sebagai Ketua DPR tak menyalahi apa pun. Ridwan tak terima.
"Perdebatan itulah yang membuat saya dan Pak Aziz tegang. Membuat Pak Aziz tegang sama saya, lah, terus terjadilah kata-kata yang mengajak kemarahan karena suaranya sama-sama keras, kan. Itulah yang dianggap kita mau berkelahi," jelas Ridwan. (gbr/dkp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini