Butuh 1,7 Juta Vaksin Difteri, Sandi: Dana Kesehatan Masih Cukup

Butuh 1,7 Juta Vaksin Difteri, Sandi: Dana Kesehatan Masih Cukup

Marlinda Oktavia Erwanti - detikNews
Senin, 11 Des 2017 10:12 WIB
Sandiaga Uno (Foto: Mochammad Zhacky/detikcom)
Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno memastikan dana di bidang kesehatan masih mencukupi untuk membeli 1,7 juta vaksin difteri yang saat ini dibutuhkan Pemprov DKI. Kendati demikian, ia memastikan akan mencarikan solusi jika memang diperlukan tambahan anggaran.

"Dana di Kesehatan yang masih mencukupi. Kalau kurang kita akan coba cari solusinya," kata Sandi, di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (11/12/2017).




SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pemprov sendiri memiliki kebutuhan 2,9 juta vaksin difteri untuk mencakupi 6 wilayah di Jakarta. Penyuntikan vaksin difteri tersebut bertujuan untuk menekan penyebaran penyakit difteri yang saat ini telah berstatus kejadian luar biasa di Jakarta.

Dari 2,9 juta vaksin yang dibutuhkan, 1,2 juta vaksin sudah didapatkan dari bantuan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) yang digunakan untuk menangani wilayah Jakarta Utara dan Jakarta Barat. Sementara, 1,7 juta vaksin yang masih kurang rencananya untuk mencakup empat wilayah di Jakarta, yakni Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Jakarta Pusat, dan Kepulauan Seribu.

Penyakit difteri adalah penyakit infeksi yang sangat menular yang disebabkan oleh bakteri Corynebacterium Diphteriae. Penyakit ini memiliki masa inkubasi 2-5 hari dan akan menular selama 2-4 minggu, memiliki gejala antara lain demam, batuk, sulit menelan, selaput putih abu-abu (pseudomembran), pembengkakan pada leher, sulit bernafas.

Penyakit ini sangat menular dan dapat menyebabkan kematian jika tidak ditangani secara cepat. Namun penyakit ini dapat dicegah dengan imunisasi rutin yang lengkap (imunisasi dasar pada usia 2 bulan, 4 bulan dan 6 bulan, 18-24 bulan dan usia sekolah dasar). (rvk/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads