"Semua akan dibahas di dalam bamus dan antarpimpinan fraksi bagaimana menyikapi surat (pengunduran Novanto dan penunjukkan Aziz) tersebut," ujar Anggota F-PKB Daniel Johan kepada detikcom, Minggu (10/12/2017) malam.
Daniel menyebut saat ini terjadi perdebatan di internal Golkar terkait surat tersebut. PKB menunggu seperti apa sikap Golkar nantinya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Daniel dirinya belum melihat langsung surat pengunduran Novanto dan penunjukkan Aziz sebagai ketua DPR. Jika surat tersebut benar adanya, nantinya akan diumumkan dalam rapat paripurna DPR.
"Saya pribadi belum melihat surat pengunduran diri tersebut, bila ada tentu nanti akan diumumkan di dalam rapat paripurna," imbuhnya.
Sebelumnya, Kepala Bidang Pemenangan Pemilihan Umum Daerah I Partai Golkar Nusron Wahid menyebut keputusan yang berkaitan dengan partai harus dibicarakan bersama-sama terlebih dahulu.
"Saya sudah sampaikan bahwa yang pertama sejak tanggal 15 November tahun 2017, Pak Setya Novanto itu sudah menunjuk Plt ketua umum. Dan sudah dikuatkan di dalam rapat pleno tanggal 21 November," kata Nusron di Hotel Sahid, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Minggu (10/12).
Nusron mengatakan pengambilan keputusan seharusnya mempertimbangkan pendapat dari ketua harian, ketua korbid dan pengurus lainnya. "Bahwa Plt ketua umum dalam mengambil keputusan itu harus berkoordinasi dengan ketua harian. Dengan ketua korbid dan sebagainya," terangnya. (nvl/ibh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini