Polisi: 'Don Juan' Jember Pakai Bulu Perindu Pikat Para Korban

Polisi: 'Don Juan' Jember Pakai Bulu Perindu Pikat Para Korban

Mei Amelia R - detikNews
Jumat, 08 Des 2017 14:36 WIB
Foto: Nathan (35) menipu banyak wanita dengan modus memacari korbannya. (Istimewa)
Jakarta - Nathan (35) menipu banyak wanita dengan modus memacari korbannya. Untuk memikat para korbannya, 'Don Juan' asal Jember, Jawa Timur ini menggunakan cara-cara klenik hingga pelet.

"Dia mengaku pakai bulu perindu untuk memikat korbannya," kata Kasubdit Ranmor Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Antonius Agus kepada detikcom, Jumat (8/12/2017).

Kepada korban dan orang-orang di lingkungannya, pelaku sebagai dukun yang bisa menerawang masa depan. Sejumlah benda-benda klenik dimilikinya di antaranya bulu perindu, keris, baju ontoseno untuk terbang dan menghilang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Akan tetapi pada saat kita tangkap, dia tidak membawa ontoseno itu," imbuh Agus.

Meski begitu, polisi tidak mempercayai hal-hal yang berbau klenik. Polisi menduga, pelaku berhasil menjerat para korban karena tipu dayanya semata.

"Kalau hal-hal klenik kan tidak bisa dibuktikan, kami meyakini dia bisa menipu para wanita karena tipu dayanya saja," sambung Agus.

Nathan menjaring para korban melalui aplikasi media sosial Tinder. Setelah mendapatkan target, Nathan kemudian meminta nomor telepon korban hingga berkomunikasi via WhatsApp.

"Kepada korban, dia mengaku bekerja di bagian IT di Pertamina. Aslinya dia pengangguran hidupnya ya nipu-nipu cewek-cewek saja begitu," sambung Agus.

Setelah mendapatkan target, Nathan kemudian janjian bertemu dengan korbannya. Untuk meyakinkan korbannya, Nathan mengenakan warepack bak seorang engineer dari sebuah perusahaan minyak.

"Sehingga para korban tertarik. Setelah itu korban diajak jalan, kemudian dia pura-pura nyuruh korbannya beli makanan di minimarket terus barang korban kan ditinggal di mobil--kemudian saat korban ke minimarket barang korban dibawa kabur," tandas Agus.

Sejauh ini polisi telah mencatat ada 10 wanita dari berbagai daerah yang menjadi korbannya. Salah satu korban seorang Pegawai Negeri sipil (PNS) asal Bogor, Jawa Barat. Korban kehilangan mobil Honda Brio akibat penipuan pelaku.

"Nah kalau korban yang PNS ini, dia (pelaku) kan diminta antar-jemput pakai mobil korban, setelah hari ketiga di Bulan Agustus 2017, pelaku ini kabur membawa mobil korban. Mobilnya kita temukan di Cirebon pada saat kita tangkap di sana tanggal 23 November lalu," tandas Agus. (mei/nvl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads