Pendaftaran Nikah Massal Dibuka, Begini Alurnya

Pendaftaran Nikah Massal Dibuka, Begini Alurnya

Muhammad Fida Ul Haq - detikNews
Kamis, 07 Des 2017 11:21 WIB
Foto: thinkstock
Jakarta - Nikah massal akan digelar Pemprov DKI Jakarta saat malam tahun baru. Hajatan gratis ini akan dimeriahkan bazar kuliner khas nusantara.

Pemprov DKI Jakarta telah membuka pendaftaran nikah massal di kantor kelurahan. Warga selanjutnya diminta mengurus surat administrasi yang dipusatkan di kantor kecamatan Menteng.

Kepala Biro Tata Pemerintahan Premi Lasari mengatakan nikah massal akan diadakan di kawasan Park and Ride samping Hotel Sari Pan Pacific, Jalan Thamrin Nomor 10, Jakarta Pusat pada malam tahun baru.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Premi mengatakan warga diminta mengurus surat keterangan untuk nikah (model N1), surat keterangan asal-usul (model N2), surat persetujuan mempelai (model N3) di KUA masing-masing kelurahan lalu diserahkan ke KUA kecamatan Menteng.

"Yang hari ini mau daftar suruh bikin N1, N2, N3. Daftar nikahnya kan numpang di kecamatan Menteng, ngurusnya di kecamatan Menteng. Kami mulai hari ini mereka bisa membuat N1, N2, N3 dari KUA masing-masing," kata Premi saat dihubungi, Kamis (7/12/2017).

Premi mengatakan telah menetapkan kuota nikah massal sebanyak 524 orang. Namun, dia akan melakukan evaluasi kembali bila animo warga lebih besar dari kuota yang disediakan.

"Kami mulai hari ini Wali Kota akan ngundang kecamatan dan kelurahan. Untuk sosialisasi, kan kemarin batasi kuota 524. Tetapi kalau ternyata masyarakat yang ingin menikah cukup besar animonya. Maka minggu depan akan ada rapat kembali evaluasi," tuturnya.

Premi mengatakan nikah massal akan disediakan gratis kerja sama dengan Kementerian Agama. "Untuk acara pernikahan ini adalah free dari Kementerian Agama free rencananya," sebut Premi.

Premi juga menyebutkan pernikahan massal juga akan dimeriahkan dengan bazar kuliner. Menurutnya, semua warga dapat ikut memeriahkan nikah massal tersebut.

"Kami juga akan buat bazar kuliner nusantara. Jadi di sana nanti ada bazar makanan. Insya Allah ada bazar khas nusantara yang belum pernah ada 34 provinsi kita hadirkan di sana selain UMKM," terangnya.



(fdu/aan)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads