"Sareh Wiyono akan dimintai keterangan untuk melengkapi berkas perkara tersangka R (Rohadi)," ucap Kabiro Humas KPK Febri Diansyah kepada wartawan, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Kamis (7/12/2017).
Rohadi menyebut pernah mengaku meminjam duit dari Sareh Wiyono sebesar Rp 700 juta. Belakangan, dia mengaku duit itu diterimanya untuk mengurus perkara perdata di Mahkamah Agung (MA). Perkara itu menyangkut pertanahan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun Rohadi mengaku tidak mengetahui kepemilikan tanah itu. Hanya, Sareh, yang merupakan anggota Fraksi Gerindra, meminta langsung kepadanya.
Uang itu diakui Rohadi diambil sendiri ke apartemen Sareh di SCBD, Sudirman, Jakarta.
Sareh yang menjadi saksi dalam persidangan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Senin (31/10/2016) dengan terdakwa Rohadi. Dalam kesaksiannya, Sareh menceritakan, Rohadi pernah meminjam uang kepadanya.
Namun Sareh menyerahkan peminjaman kepada pengacara Petrus Selestinus sebesar Rp 700 juta.
Selain itu, Rohadi meminjam uang berkali-kali kepada eks juru sita PN Jakarta Barat, Sitanggang. Nilai nominal setiap transaksi juga cukup besar, yakni Rp 300 juta, Rp 600 juta, Rp 900 juta, hingga Rp 1 miliar.
Namun Rohadi mengaku tak pernah bertransaksi dengan Sitanggang dan Petrus maupun Sareh.
Dalam kasus lain, Rohadi dihukum 7 tahun penjara karena menerima suap untuk perkara Saipul Jamil. Rohadi kini kembali disangkakan dengan sangkaan pidana gratifikasi dan pencucian uang. (nif/asp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini