"Tadi saya sudah katakan bahwa secara rinci saya tidak hafal (titik kemacetan di Jakarta), tapi khusus DKI, 63 titik di sini minimal ada beberapa petugas yang kami berdayakan, ada satpam dari pertokoan, perkantoran kita manfaatkan. Kemudian kita juga sudah memanfaatkan seluruh personel di luar hari Senin dan Jumat," kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Halim Pagarra di Mapolda Metro, Jalan Sudirman, Jakarta, Rabu (6/12/2017).
Halim menyadari bahwa kemacetan di Jakarta telah membuat warga merugi. Karena itu, dia mengerahkan semua personel, termasuk sukarelawan pengatur lalu lintas (supeltas), agar kemacetan bisa terurai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, Halim menjelaskan kemacetan yang terjadi di beberapa titik itu disebabkan adanya pembangunan infrastruktur. Karena hal itu pula, banyak pengendara yang mencari jalur pintas.
"Ini salah satu imbas dari pembangunan infrastruktur yang ada di DKI sehingga imbasnya masyarakat mau jalan pintas untuk menuju ke tempat tugasnya, kemudian dia melawan arus itu banyak dilakukan oleh masyarakat yang tidak disiplin," jelasnya. (knv/fdn)