"Dengan diterimanya surat permintaan dari 31 dari 34 DPD Partai Golkar Provinsi se-Indonesia untuk menggelar musyawarah nasional luar biasa (Munaslub) hari ini, maka dengan sendirinya DPP Partai Golkar hari ini harus segera merespon permintaan daerah tersebut," kata Wasekjen Golkar, TB Ace Hasan Syadzily kepada wartawan, Rabu (6/12/2017).
Dorongan untuk segera digelarnya munaslub seiring sang Ketum Setya Novanto yang ditahan KPK terkait kasus dugaan korupsi e-KTP. Menurut Ace, DPP Golkar harus segera menggelar munaslub melalui keputusan rapat pleno.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, DPD I Golkar menggelar pertemuan di Hotel Mulia untuk membahas munaslub. Hasilnya, mereka akan menyerahkan surat dukungan munaslub kepada DPP Golkar.
Sesampainya di DPP, DPD I Golkar diterima Plt Ketum Idrus Marham dan Ketua Harian Nurdin Halid. Pertemuan berjalan tertutup.
"Kita belum tahu apa yang akan disampaikan kawan-kawan DPD. Jadi teman-teman wartawan tunggu di luar dulu," kata Idrus di kantor DPP Golkar, Jl Anggrek Neli Murni, Jakarta Barat, Rabu (6/12). (dkp/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini