Siklon Tropis Cempaka di Pacitan, BNPB: 25 Orang Meninggal 1 Hilang

Siklon Tropis Cempaka di Pacitan, BNPB: 25 Orang Meninggal 1 Hilang

Seysha Desnikia - detikNews
Selasa, 05 Des 2017 14:21 WIB
Kapusdatin Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho
Jakarta - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebut Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, sebagai daerah terparah terkena dampak siklon tropis Cempaka. Total ada 25 orang meninggal, 1 orang belum ditemukan, dan ribuan rumah di Pacitan rusak.

"Daerah paling parah adalah Pacitan, di mana 25 orang meninggal, satu orang belum ditemukan, ribuan rumah mengalami kerusakan, dan sampai saat ini penanganan masih terus dilakukan," ujar Kapusdatin Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho di Graha BNPB, Jalan Pramuka, Jakarta Timur, Selasa (5/12/2017).

BNPB masih menetapkan masa tanggap darurat di daerah Pacitan hingga 11 Desember 2017. Sutopo menyebut masa tanggap darurat akan diperpanjang jika penanganan belum selesai.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kemudian nanti masuk masa transisi menuju pemulihan baru, nantinya ada rehabilitasi dan rekonstruksi," kata Sutopo.

Menurutnya, setelah penanganan selesai, akan dilakukan rehabilitasi dan rekonstruksi pascabencana. BNPB akan melakukan pendampingan kepada pemerintah daerah.

"Nantinya setelah selesai penanganan, akan kita lakukan rehabilitasi dan rekonstruksi pascabencana. BNPB mengkoordinasi potensi nasional untuk melakukan pendampingan pemerintah daerah," tutur Sutopo.

Kerugian akibat siklon tropis Cempaka di Pacitan lebih dari Rp 1 triliun. Saat ini masih dilakukan penghitungan kerugian, baik nilai dari infrastruktur, permukiman, ekonomi, sosial-budaya, maupun lintas sektor.

"Kerugian lebih dari Rp 1 triliun, saat ini masih dilakukan penghitungan kerugian, baik kerugian infrastruktur, permukiman, ekonomi produktif, sosial-budaya, maupun lintas sektor," ungkap Sutopo. (nvl/nvl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads